antrean penumpang di Bandara Soekarno Hatta |
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mewajibkan semua bandara
menyediakan customer service. Ini sebagai pengganti dihilangkannya loket
penjualan tiker di bandara.
Kehadiran customer service dinilai penting untuk melayani
penumpang pesawat yang membutuhkan layanan bantuan.
"Termasuk dalam proses itu Angkasa Pura (operator
bandara) harus menyediakan customer service, sehingga kalau penumpang datang
dia mau upgrade tiketnya, atau dia mau pindah jam ada tempatnya," ujar
Staf Khusus Menhub Hadi M Djuraid di Kemenhub, Jakarta, Selasa (3/2).
Saat ini beberapa bandara memiliki customer service. Namun
tetapi belum maksimal. Bahkan Kemenhub tidak mengetahui fungsi jelas dari
customer service bandara tersebut.
"Jadi harus disiapkan juga, mereka (Angkasa Pura)
mungkin ada customer service tapi fungsinya apa kita kan belum jelas,"
jelas dia.
Untuk itu Kemenhub memberikan tenggat waktu 3 bulan untuk
persiapan bandara agar memberikan layanan lebih baik setelah loket tiket
penjualan tiket ditiadakan.
"Itu tenggat bicara dengan konsumen juga, jadi
dibicarakan solusinya seperti apa. Harus kita akui juga kalau tidak semua
penumpang kita itu sadar internet tetapi yang jelas tujuan akhirnya kita ingin
itu direalisasikan," ungkapnya.
0 comments:
Post a Comment